49 dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israil (yang berkata kepada mereka): "Sesungguhnya aku telah datang kepadamu dengan membawa sesuatu tanda (mukjizat) dari Tuhanmu, Yaitu aku membuat untuk kamu dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, Maka ia menjadi seekor burung dengan seizin Allah; dan aku menyembuhkan
اِنَّنِيْٓ اَنَا اللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنَا۠ فَاعْبُدْنِيْۙ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَ لِذِكْرِيْTerjemahan Sungguh, Aku ini Allah, tidak ada tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan laksanakanlah salat untuk mengingat Aku.
Yesusmenjawab: "Aku bilang, dan Anda tidak percaya (dia adalah tuhan), karya-karya yang saya lakukan atas nama Bapa-Ku (Allah), mereka memberi kesaksian tentang Aku; Tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba saya, seperti yang saya katakan. domba-Ku (manusia) mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan
Tafsir Jalalayn Tafsir Quraish Shihab Diskusi Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tiada Tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah salat untuk mengingat Aku di dalam salat itu. Aku adalah Allah, Tuhan Yang Mahaesa, tidak ada yang patut disembah selain Aku. Maka, berimanlah kepada-Ku dan sembahlah Aku serta dirikanlah selalu salat, agar kamu senantiasa mengingat-Ku. Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir Admin Submit 2015-04-01 021331 Link sumber Yakni dengan mengarahkan semua ibadah yang nampak maupun tersembunyi, yang dasar maupun yang cabang. Disebutkan shalat meskipun ia termasuk ke dalam ibadah, karena kelebihan dan keistimewaannya dan karena di dalamnya terdapat ibadah hati, lisan dan anggota badan. Yang demikian, karena tanpa mengingat-Nya, maka akan hilang semua kebaikan, maka Allah mensyariatkan berbagai ibadah yang tujuannya adalah untuk mengingat-Nya, terutama shalat. Allah Subhaanahu wa Ta'aala berfirman, “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab Al Quran dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar. Sesungguhnya mengingat Allah shalat adalah lebih besar keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain. dan Allah mengetahui apa yang kamu Terj. Al ‘Ankabut 45 Yakni shalat yang di sana terdapat dzikrullah itu lebih besar dari sekedar dapat mencegah dari perbuatan keji dan munkar.
Allahmenciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: "Jadilah", maka jadilah dia. Melihat dahsyatnya penciptaan Langit & Bumi, maka mustahil Allah Maha Besar memiliki keturunan. QS.6 Al-An’aam:101 "Dia pencipta langit & bumi.
Tidak diragukan lagi bahwasannya Allah Subhanahu Wa Ta’ala adalah tuhan kita semua. Dia lah yang menciptakan langit dan bumi, Dialah yang menciptakan kita, Dialah Yang membantu kita ketika kesusahan, Dialah Penghibur terbaik kita di saat orang-orang tidak mempedulikan kita. Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya. Dzat yang demikian itulah Allah, Tuhan kamu, maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran? Yunus 3 Di dalam Al-Quran, Allah SWT menyatakan sendiri bahwasannya Dialah tuhan kita semua. Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan yang hak selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku. Thaahaa 14 Allah SWT memperjelasnya lagi, ketika dia berbicara dengan Rasul-Nya Nabi Musa AS. Allah berfirman "Hai Musa, sesungguhnya, Akulah Allah, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. An-Naml 9 Untuk kesekian kalinya Allah SWT mengingatkan bahwasannya Dialah tuhan kita. Sesungguhnya agama Tauhid ini adalah agama kamu semua; agama yang satu dan Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku. Q. S. Al-Anbiyaa’ 92 Sesungguhnya agama tauhid ini, adalah agama kamu semua, agama yang satu, dan Aku adalah Tuhanmu, maka bertakwalah kepada-Ku. Al-Mu’minuun 52 Maka dari itu sudah menjadi kewajiban kita mematuhi-Nya dan menyembah-Nya dengan sebenar-benarnya. Hai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa, Al-Baqarah 21 Maka bersujudlah kepada Allah dan sembahlah Dia. An-Najm 62 Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, sesungguhnya bumi-Ku luas, maka sembahlah Aku saja. Al-Ankabuut 56 Semoga pembahasan singkat ini bermanfaat. - Unknown خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ artinya "Sebaik-Baik Kalian Adalah Orang Yang Belajar Al-Quran Dan Mengajarkannya." ViewMakalah Tema 3 - Akulah Allah BAHASA IND 119 at State University of Yogyakarta. MAKALAH AKULAH ALLAH TUHANMU Nama Dosen : Dra. Fransisca Valeria Sunartini, M.Si. Disusun oleh Oleh Asali, Pertanyaan yang ketiga ini sangat menantang bagi semua pihak, terutama bagi umat Kristiani karena hampir semua umat Kristiani, rasanya tidak ada yang tidak menyembah kepada Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat mereka. Mulai dari anak kecil, dewasa dan orang tua, mereka semua diajarkan bahwa Yesus adalah Tuhan atau Allah itu sendiri yang harus disembah. Padahal setelah kami pelajari, kaji dan dalami, ternyata tidak ada satu dalilpun di dalam Alkitab Bible itu sendiri dimana Yesus pernah bersabda bahwa Akulah Allah Tuhanmu, maka sembahlah aku saja.’ Tidak ada!! Yang ada justru Yesus bersabda, Sembahlah Allah Tuhanmu dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti.’ Ucapan atau sabda Yesus tersebut memberikan suatu pengertian kepada kita bahwa Yesus itu bukan Tuhan atau Allah yang harus disembah, karena dia hanyalah seorang Nabi atau Rasul. Untuk lebih jelasnya marilah kita simak kisah didalam Alkitab yaitu pada Injil Matius 48-10, yaitu ketika Yesus dicoba oleh Iblis sebagai berikut “Dan Iblis membawanya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, dan berkata kepada-Nya Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku.’ Maka berkatalah Yesus kepadanya Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!” Matius 48-10 Ayat-ayat tersebut adalah seputar kisah tentang percobaan di padang gurun ketika Yesus akan dicobai Iblis. Sebelumnya Iblis mencoba Yesus dengan menyuruh membuat batu-batu jadi roti, namun tidak berhasil, kemudian percobaan kedua Iblis menyuruh Yesus jatuhkan dirinya dari atas bubungan Bait Allah, namun tidak berhasil. Terakhir Iblis membawa Yesus kepuncak gunung yang tinggi dan menawarkan untuk diberikan kepada Yesus semua kerajaan dunia ini dan kemegahannya, asalkan Yesus mau sujud menyembah kepadanya. Pada percobaan yang ketiga inilah Yesus menghardik Iblis tersebut seraya berkata, Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!’ Dari ucapan Yesus tersebut dapat kita pahami 1. Iblis tahu bahwa Yesus mengajarkan Tauhid, yaitu menyembah hanya kepada Allah saja laa ilaaha ilallaahu. 2. Terhadap Iblis saja Yesus perintahkan bahwa menyembah dan berbakti itu hanyalah kepada Allah saja, bukan lainnya, bukan juga pada dirinya. 3. Iblis tahu bahwa Yesus itu bukan Tuhan, sebab jika Yesus itu Tuhan, tentu kata-kata Yesus sebagai berikut Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah aku Tuhan, Allahmu, dan hanya kepadaku sajalah engkau berbakti!’ Yesus sendiri yang memberikan kesaksian bahwa menyembah dan berbakti itu, hanyalah kepada Allah, bukan kepada dirinya, mengapa justru Yesus itu yang dijadikan sesembahan oleh saudara-saudara kita umat Kristiani? Dalam kitab suci Al Qur`an Nabi Isa as Yesus juga mengajarkan Tauhid, yaitu menyembah itu hanya kepada Allah saja, bukan kepada yang lainnya, bukan juga kepada dirinya. Perhatikan ucapan Nabi Isa as Yesus dalam Al Qur`an Sesungguhnya Allah Dialah Tuhanku dan Tuhan kamu, maka sembahlah Dia, inilah jalan yang lurus. QS. Ali Imran 3 51 Bahkan dalam kitab Taurat Musa Ulangan 64, dikatakan bahwa Tuhan itu Esa Dengarlah, hai orang Israel Tuhan itu Allah kita, Tuhan itu esa!’ Berdasarkan Taurat, Injil dan Al Qur`an, Tuhan yang disembah itu adalah Tuhan yang Esa, bukan Yesus yang disembah. Bahkan Yesus sendiri menyuruh menyembah hanya kepada Allah yang dia sembah. Oleh sebab itu untuk pertanyaan yang ketiga ini, disediakan pula hadiah uang tunai sebesar Rp. bila menemukan ayat dalam Alkitab Bible, dimana Yesus mengatakan kepada para pengikutnya, Akulah Allah, Tuhanmu, maka sembahlah aku saja’. Kami yakin siapapun tidak akan menemukannya. Tetapi jika menemukannya, silahkan hubungi kami untuk mengambil hadiah Rp Seandainya tidak menemukannya berarti Yesus tidak pernah mengajarkan kepada umatnya bahwa dia adalah Tuhan atau Allah itu sendiri, yang harus disembah. Menyamakan Yesus dengan Tuhan atau Allah, adalah suatu perbuatan dosa, sebab baik Yesus maupun Allah, tidak mengajarkan seperti itu. Bahkan didalam Alkitab itu sendiri, Allah melarang siapa saja yang, menyamakan Dia dengan yang lainnya. Perhatikan ayat Alkitab sebagai berikut Kepada siapakah kamu hendak menyamakan Aku, hendak membandingkan dan mengumpamakan Aku, sehingga kami sama?’ Yesaya 46 5 Tanggapan Pdt. Budi Asali 1 Kalau diminta ayat yang persis seperti yang dikatakan oleh Mokoginta, maka memang tidak ada. Bahkan untuk Allah Bapa sendiri, juga tidak ada ayat yang betul-betul persis dengan yang Mokoginta inginkan. Tetapi apa dasarnya Alkitab harus mengajar dengan cara persis seperti yang Mokoginta inginkan? Dengan kata-kata Mokoginta sendiri, mana dalilnya dalam Alkitab’, bahwa hanya kalau ada kata-kata persis seperti yang Mokoginta inginkan, baru Yesus adalah Allah? Juga mana dalilnya dalam Alkitab’, bahwa hanya kalau Yesus sendiri berkata Sembahlah Aku!’, baru Ia layak disembah? Alkitab mengajar dengan cara yang bervariasi. Misalnya pada waktu Alkitab mau mengajarkan bahwa Yesus adalah Pencipta, Alkitab tidak menggunakan satu pernyataan yang keluar dari mulut Yesus sendiri “Aku adalah Pencipta!”, tetapi Alkitab menuliskan a Pkh 121 - “Ingatlah akan Penciptamu pada masa mudamu, sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat tahun-tahun yang kaukatakan Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!’”. Perlu diketahui bahwa dalam bahasa Ibrani kata pencipta’ ada dalam bentuk jamak, dan itu pasti mencakup Yesus dan Roh Kudus. b Yohanes 11-3,10 - “1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. 2 Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. 3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan. ... 10 Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan olehNya, tetapi dunia tidak mengenalNya”. c Ibrani 110 - “Dan Pada mulanya, ya Tuhan, Engkau telah meletakkan dasar bumi, dan langit adalah buatan tanganMu”. Demikian juga pada waktu Alkitab mau mengajarkan bahwa Yesus adalah Allah dan karena itu harus disembah, Alkitab tidak mengajar dengan memberikan pernyataan dari mulut Yesus sendiri “Aku adalah Tuhan / Allah, sembahlah Aku!”. Tetapi Alkitab mengajar dengan mengatakan hal-hal di bawah ini 1. Yesus menyatakan diri sebagai Anak Allah’, atau menyatakan Allah sebagai BapaNya’. Bagi orang-orang yang tidak mengerti cara penggunaan istilah Anak Allah’ pada jaman itu, mereka akan mengira / menganggap bahwa istilah ini justru menunjukkan bahwa Yesus bukanlah Allah. Tetapi bagaimana cara Alkitab sendiri mengartikan istilah ini? Mari kita membaca Yohanes 518 - “Sebab itu orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuhNya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah BapaNya sendiri dan dengan demikian menyamakan menyetarakan diriNya dengan Allah”. 2. Sangat banyak ayat yang menyatakan Yesus sebagai Allah, misalnya a. Yesaya 95 - “Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai”. b. Yohanes 11 - “Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah”. c. Roma 95 - “Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaanNya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Allah yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin!”. d. Titus 213 - “dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus”. e. 1Yohanes 520 - “Akan tetapi kita tahu, bahwa Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam AnakNya Yesus Kristus. Dia adalah Allah yang benar dan hidup yang kekal”. f. Wahyu 18 - “Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa.’”. Kalau ada banyak ayat yang secara explicit menyatakan Yesus sebagai Allah, kira-kira bagaimana pandangan Mokoginta tentang ayat-ayat ini? Biasanya ia akan mengatakan atau ayat-ayat ini bukan kata-kata Yesus sendiri, atau ayat-ayat itu sudah diubah! Ini merupakan sesuatu yang lucu. Kalau tidak ada, ditanyakan mana ayat / dalilnya; tetapi kalau ada, maka dikatakan itu bukan kata-kata Yesus atau ayatnya sudah diubah. 3. Alkitab secara explicit mengatakan bahwa Allah sendiri memerintahkan para malaikat untuk menyembah Yesus. Ibrani 16 - “Dan ketika Ia membawa pula AnakNya yang sulung ke dunia, Ia berkata Semua malaikat Allah harus menyembah Dia.’”. Kalau Dia memang bukan Allah, maka pasti Allahnya sendiri berdosa dengan menyuruh para malaikat menyembah Dia! 4. Bahkan Alkitab menunjukkan bahwa di surga sekalipun, Yesus disembah! Wahyu 56-14 - “6 Maka aku melihat di tengah-tengah takhta dan keempat makhluk itu dan di tengah-tengah tua-tua itu berdiri seekor Anak Domba seperti telah disembelih, bertanduk tujuh dan bermata tujuh itulah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi. 7 Lalu datanglah Anak Domba itu dan menerima gulungan kitab itu dari tangan Dia yang duduk di atas takhta itu. 8 Ketika Ia mengambil gulungan kitab itu, tersungkurlah keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua itu di hadapan Anak Domba itu, masing-masing memegang satu kecapi dan satu cawan emas, penuh dengan kemenyan itulah doa orang-orang kudus. 9 Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih dan dengan darahMu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa. 10 Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi.’ 11 Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa, 12 katanya dengan suara nyaring Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian!’ 13 Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!’ 14 Dan keempat makhluk itu berkata Amin’. Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah”. Jelas bahwa Anak Domba’ itu menunjuk kepada Yesus, dan karena itu text ini menunjukkan dengan jelas bahwa Yesus dimuliakan dan disembah, di surga! 5. Dalam kehidupanNya di dunia, Yesus sendiri berulang kali disembah dan disebut Tuhan / Allah, dan Ia menerimanya! a. Matius 82 - “Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepadaNya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku.’”. b. Matius 918 - “Sementara Yesus berbicara demikian kepada mereka, datanglah seorang kepala rumah ibadat, lalu menyembah Dia dan berkata Anakku perempuan baru saja meninggal, tetapi datanglah dan letakkanlah tanganMu atasnya, maka ia akan hidup.’”. c. Matius 1433 - “Dan orang-orang yang ada di perahu menyembah Dia, katanya Sesungguhnya Engkau Anak Allah.’”. d. Matius 1525 - “Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata Tuhan, tolonglah aku.’”. e. Matius 1714 - “Ketika Yesus dan murid-muridNya kembali kepada orang banyak itu, datanglah seorang mendapatkan Yesus dan menyembah”. f. Matius 2020 - “Maka datanglah ibu anak-anak Zebedeus serta anak-anaknya itu kepada Yesus, lalu sujud di hadapanNya untuk meminta sesuatu kepadaNya”. g. Matius 289,17 - “9 Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata Salam bagimu.’ Mereka mendekatiNya dan memeluk kakiNya serta menyembahNya. ... 17 Ketika melihat Dia mereka menyembahNya, tetapi beberapa orang ragu-ragu”. h. Yohanes 938 - “Katanya Aku percaya, Tuhan!’ Lalu ia sujud menyembahNya”. i. Lukas 2451-52 - “51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. 52 Mereka sujud menyembah kepadaNya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita”. Yesus mau menerima sembah dan sebutan-sebutan itu, dan tidak pernah menolaknya, padahal Ia sendiri mengatakan bahwa kita hanya boleh menyembah Allah Matius 410. a. Rasul-rasul menolak sembah. Kisah Para Rasul 1025-26 - “25 Ketika Petrus masuk, datanglah Kornelius menyambutnya, dan sambil tersungkur di depan kakinya, ia menyembah Petrus. 26 Tetapi Petrus menegakkan dia, katanya Bangunlah, aku hanya manusia saja.’”. Kisah Para Rasul 1413-18 - “13 Maka datanglah imam dewa Zeus, yang kuilnya terletak di luar kota, membawa lembu-lembu jantan dan karangan-karangan bunga ke pintu gerbang kota untuk mempersembahkan korban bersama-sama dengan orang banyak kepada rasul-rasul itu. 14 Mendengar itu Barnabas dan Paulus mengoyakkan pakaian mereka, lalu terjun ke tengah-tengah orang banyak itu sambil berseru 15 Hai kamu sekalian, mengapa kamu berbuat demikian? Kami ini adalah manusia biasa sama seperti kamu. Kami ada di sini untuk memberitakan Injil kepada kamu, supaya kamu meninggalkan perbuatan sia-sia ini dan berbalik kepada Allah yang hidup, yang telah menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya. 16 Dalam zaman yang lampau Allah membiarkan semua bangsa menuruti jalannya masing-masing, 17 namun Ia bukan tidak menyatakan diriNya dengan berbagai-bagai kebajikan, yaitu dengan menurunkan hujan dari langit dan dengan memberikan musim-musim subur bagi kamu. Ia memuaskan hatimu dengan makanan dan kegembiraan.’ 18 Walaupun rasul-rasul itu berkata demikian, namun hampir-hampir tidak dapat mereka mencegah orang banyak mempersembahkan korban kepada mereka”. b. Malaikat juga menolak sembah. Wahyu 1910 - “Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.’”. Wahyu 228-9 - “8 Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Dan setelah aku mendengar dan melihatnya, aku tersungkur di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya. 9 Tetapi ia berkata kepadaku Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!’”. c. Herodes, karena mau menerima penghormatan ilahi, dihukum mati oleh Allah. Kisah Para Rasul 1220-23 - “20 Herodes sangat marah terhadap orang Tirus dan Sidon. Atas persetujuan bersama mereka pergi menghadap dia. Mereka berhasil membujuk Blastus, pegawai istana raja, ke pihak mereka, lalu mereka memohonkan perdamaian, karena negeri mereka beroleh bahan makanan dari wilayah raja. 21 Dan pada suatu hari yang ditentukan, Herodes mengenakan pakaian kerajaan, lalu duduk di atas takhta dan berpidato kepada mereka. 22 Dan rakyatnya bersorak membalasnya Ini suara allah dan bukan suara manusia!’ 23 Dan seketika itu juga ia ditampar malaikat Tuhan karena ia tidak memberi hormat kepada Allah; ia mati dimakan cacing-cacing”. Karena itu, kalau Yesus menerima sembah, maka hanya ada 2 pilihan atau Dia adalah orang yang kurang ajar / nabi palsu, atau Dia adalah Allah sendiri! Yang mana yang saudara pilih? Ingat, tidak ada pilihan lain, atau Dia adalah Allah, atau Dia adalah nabi palsu. Tidak ada pilihan bahwa Ia adalah nabi asli, orang saleh, dsb, tetapi bukan Allah! Hendaklah Mokoginta menjawab pertanyaan ini Dia Allah atau nabi palsu? 2 Saya ingin mengomentari kata-kata Mokoginta, yang akan saya kutip ulang di bawah ini. “Pada percobaan yang ketiga inilah Yesus menghardik Iblis tersebut seraya berkata, Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!’ Dari ucapan Yesus tersebut dapat kita pahami 1. Iblis tahu bahwa Yesus mengajarkan Tauhid, yaitu menyembah hanya kepada Allah saja laa ilaaha ilallaahu. 2. Terhadap Iblis saja Yesus perintahkan bahwa menyembah dan berbakti itu hanyalah kepada Allah saja, bukan lainnya, bukan juga pada dirinya. 3. Iblis tahu bahwa Yesus itu bukan Tuhan, sebab jika Yesus itu Tuhan, tentu kata-kata Yesus sebagai berikut Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah aku Tuhan, Allahmu, dan hanya kepadaku sajalah engkau berbakti!’”. Menurut saya, kata-kata ini, khususnya point no 1nya, sama sekali tidak ada logikanya. Coba Mokoginta buktikan bagaimana mungkin dari kata-kata Yesus ini bisa kita pahami bahwa Iblis tahu bahwa Yesus mengajarkan Tauhid! Point no 2 juga salah, karena pada waktu mengutip ayat Perjanjian Lama itu Yesus bukannya sedang memerintahkan kepada Iblis! Point no 3, lagi-lagi menunjukkan bahwa Mokoginta berusaha mengatur Alkitab. Kalau Yesus mau mengajar bahwa diriNya adalah Allah, apakah harus dengan cara yang seperti Mokoginta inginkan? Tuntutan yang diberikan Mokoginta tidak ada dalilnya’ dalam Alkitab. Seperti yang telah saya jelaskan di atas, Yesus / Alkitab bisa menggunakan cara lain untuk menyatakan Yesus sebagai Allah yang harus disembah! 3 Tentang ayat Al-Quran yang dipakai, saya tidak akan menanggapi, karena saya memang tidak mempercayainya. Saya hanya mempercayai Alkitab! Tetapi bahwa Alkitab mengakui Yesus sebagai Tuhan / Allah, dan Alkitab mengajarkan penyembahan terhadap Yesus, sedangkan Al-Quran justru melarangnya, jelas menunjukkan bahwa Alkitab dan Al-Quran bertentangan secara frontal. Karena itu, tidak mungkin Al-Quran merupakan sambungan’ dari Alkitab! 4 Tentang Ulangan 64 dan Yesaya 465, saya memang mengakui bahwa itu menunjukkan bahwa Alkitab mengajarkan bahwa Allah itu esa. Tetapi kita tidak boleh mengabaikan fakta bahwa Alkitab, pada banyak bagian lain, menunjukkan a Adanya semacam kejamakan dalam diri Allah. Misalnya 1. Kejadian 126-27 - “26 Berfirmanlah Allah Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.’ 27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambarNya, menurut gambar Allah diciptakanNya dia; laki-laki dan perempuan diciptakanNya mereka”. Anehnya, kalau dalam ay 26 digunakan bentuk jamak, maka dalam ay 27 digunakan bentuk tunggal. 2. Yesaya 68a - “Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?’”. Ini salah terjemahan. KJV Also I heard the voice of the Lord, saying, Whom shall I send, and who will go for us?’ = Juga aku mendengar suara Tuhan berkata Siapa yang akan Kuutus, dan siapa akan / mau pergi untuk Kita / Kami?. Mengapa mula-mula digunakan kata ganti orang bentuk tunggal Ku’ / I’, tetapi belakangan digunakan kata ganti orang bentuk jamak us’ = kami / kita?? b Keilahian Yesus. Ini sudah saya berikan di atas, dan tidak perlu saya ulangi di sini. c Keilahian Roh Kudus. Misalnya Kisah Para Rasul 53-4,9 - “3 Tetapi Petrus berkata Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu? 4 Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah.’ ... 9 Kata Petrus Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar.’”. Semua ini menyebabkan orang Kristen mempercayai doktrin Allah Tritunggal, yang memungkinkan kita untuk mempercayai keesaan Allah, dan sekaligus keilahian Yesus dan Roh Kudus. Keesaan Allah yang kita percayai bukanlah keesaan mutlak! Jadi, Kristen terletak di antara 2 kelompok kepercayaan. Di sebelah kanan ada monotheisme mutlak seperti Islam / Saksi Yehuwa, dan di sebelah kiri ada polytheisme / ajaran tentang adanya banyak allah / dewa seperti Hindu / agama-agama Yunani / Romawi kuno, dan di tengah-tengah ada Kristen, yang mempercayai Allah yang esa, tetapi mengandung kejamakan tertentu Allah Tritunggal. 5 Saya akan menanggapi kata-kata Mokoginta yang saya kutip ulang di sini “Menyamakan Yesus dengan Tuhan atau Allah, adalah suatu perbuatan dosa, sebab baik Yesus maupun Allah, tidak mengajarkan seperti itu. Bahkan didalam Alkitab itu sendiri, Allah melarang siapa saja yang, menyamakan Dia dengan yang lainnya. Perhatikan ayat Alkitab sebagai berikut Kepada siapakah kamu hendak menyamakan Aku, hendak membandingkan dan mengumpamakan Aku, sehingga kami sama?’ Yesaya 46 5”. Orang Kristen tidak menyamakan Yesus dengan Allah Bapa, tetapi menyetarakannya. Menyamakan akan menimbulkan kekacauan antara 2 pribadi itu, seperti yang dilakukan oleh ajaran Sabelianisme, yang mengatakan bahwa yang berinkarnasi menjadi Yesus adalah Bapa sendiri. Yohanes 518 - “Sebab itu orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuhNya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah BapaNya sendiri dan dengan demikian menyamakan diriNya dengan Allah”. KJV/RSV/NIV/NASB making himself equal with God’ = membuat diriNya sendiri setara dengan Allah. Filipi 25-7 - “5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, 6 yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, 7 melainkan telah mengosongkan diriNya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia”. Juga bandingkan dengan Yohanes 522-23 - “22 Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, 23 supaya semua orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Barangsiapa tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus Dia”. Orang yang beragama apapun, kalau ia menghormati Yesus kurang dari ia menghormati Allah, sebetulnya sedang melakukan penghinaan terhadap Yesus. Dan menurut ayat di atas ini, menghina Yesus sama dengan menghina Bapa / Allah sendiri. Sebaliknya, orang Kristen yang menyembah Yesus berarti menyembah Allah Yesus Mengatakan Akulah Allah Tuhanmu, Maka Sembahlah Aku Saja MOKO 3.
ItulahIsa putra Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya: Jadilah, maka jadi ia. Sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia oleh kamu
TEKS BAHASA ARAB قال الله – عز وجل - إني أنا الله لا إله إلا أنا، فاعبدوني، من جاءني منكم بشهادة أن لا إله إلا الله بالإخلاص دخل في حصني، ومن دخل في حصني أمن من عذابي. TEKS BAHASA MALAYSIA Allah telah berfirman Sesungguhnya Akulah Allah, Tuhanmu, Tiada Tuhan melainkan Aku, maka sembahlah Aku, sesiapa di antara kamu yang memberi kesaksian kepada-Ku bahawa tidak ada Tuhan selain Allah dengan seikhlas hati, maka ia akan masuk ke dalam jagaan-Ku, dan sesiapa yang memasuki jagaan-Ku, maka dialah yang akan selamat daripada azab-Ku. STATUS Lemah KOMENTAR ULAMA/PENGKAJI HADIS Hadis ini disebut oleh Syeikh Mashhūr bin Ḥasan Āl Salmān حفظه الله dalam kitab himpunan hadis-hadis lemah dan palsu beliau berjudul Silsilah al-Aḥādīth al-Ḍaīfah wal-Mawḍūah Mujarradah An al-Takhrīj, di halaman 2022, hadis nombor 10165. Kitab ini adalah ringkasan kepada kitab Silsilah al-Aḥādīth al-Ḍaīfah wal-Mawḍūah karya Syeikh Muḥammad Nāṣir al-Dīn al-Albānī m. 1420H رحمه الله . Berikut adalah maklumat tentang hadis ini, seperti yang terdapat dalam kitab ini ضعيف عن علي بن أبي طالب – رضي الله عنه – حدثنا رسول الله ﷺ عن جبريل – عليه السلام -، قال قال الله – عز وجل - إني أنا الله لا إله إلا أنا، فاعبدوني، من جاءني منكم بشهادة أن لا إله إلا الله بالإخلاص دخل في حصني، ومن دخل في حصني أمن من عذابي. [حل، الضعيفة 4037] Lemah Daripada Ali bin abu Talib RA Rasulullah SAW telah memberitahu kami, daripada Jibril AS, katanya Allah telah berfirman Sesungguhnya Akulah Allah, Tuhanmu, Tiada Tuhan melainkan Aku, maka sembahlah Aku, sesiapa di antara kamu yang memberi kesaksian kepada-Ku bahawa tidak ada Tuhan selain Allah dengan seikhlas hati, maka ia akan masuk ke dalam jagaan-Ku, dan sesiapa yang memasuki jagaan-Ku, maka dialah yang akan selamat daripada azab-Ku. [Riwayat Abu Nu’aim dalam al-Hilyah al-Awliya’. Lihat Silsilah al-Da’ifah no. 4037] RUJUKAN Muḥammad Nāṣir al-Dīn al-Albānī, & Mashhūr bin Ḥasan Āl Salmān. 2010. Silsilah al-Aḥādīth al-Ḍaīfah wal-Mawḍūah Mujarradah An al-Takhrīj. Maktabah al-Maārif. MAKLUMAN Maklumat ini merupakan hasil dari tajaan Badan Kebajikan Telekom Malaysia Berhad, dengan kerjasama Pejabat Mufti Wilayah dan beberapa universiti tempatan. Projek ini diketuai oleh Jabatan Pengajian Islam, Fakulti Sains Kemanusiaan, UPSI. Moga Allah jadikan ia sebagai pemberat timbangan amalan buat semua yang terlibat. Aamiin! Mohon lapor sekiranya terdapat sebarang kesilapan. Ingin mempelajari ilmu hadis dengan lebih mendalam? Daftar segera di KUIPs.
Sesungguhnya(agama tauhid) ini adalah agama kamu semua, agama yang satu, dan Aku adlah Tuhanmu, maka bertaqwalah kepada-Ku.” (QS. al-Mu’muniun [23] : 51-52) Maka, sesungguhnya ‘iyyaka na’budu’ dibangun di atas empat pilar untuk menyatakan yang dicintai dan diridhai Alah dan Rasul-Nya,yaitu dengan lisan dan pekataan hati, amalan hati
Berikut ini adalah ayat Alkitab yang menerangkan bahwa Yesus adalah Tuhan. Dan Yesus sendiri menerangkan bahwa Yesuslah dia. Nubuat Nabi Musa Keluaran 314 Firman Allah kepada Musa “AKU ADALAH AKU.” Lagi firman-Nya “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu.” Ayat di atas menerangkan Aku adalah Aku Tuhan atau Allah yang berarti Yesus adalah Yesus atau Aku dengan di perkuat ayat-ayat di bawah ini Matius 1427 / Markus 650 / Lukas 620 Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka “Tenanglah! Aku ini, jangan takut!” Yohanes 426 Kata Yesus kepadanya “Akulah Dia, yang sedang berkata-kata dengan engkau.” Yohanes 186 Ketika Ia berkata kepada mereka “Akulah Dia,” mundurlah mereka dan jatuh ke tanah. Yohanes 812 Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.” Yohanes 824 Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu.” Yohanes 635 Kata Yesus kepada mereka “Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi. Yohanes 107 Maka kata Yesus sekali lagi “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke domba-domba itu. Yohanes 109 Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. Yohanes 1010 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. Yohanes 1011 Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; Yohanes 1014 Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku Yohanes 1125 Jawab Yesus “Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, Yohanes 151 “Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Yohanes 155 Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Yohanes 1319 Aku mengatakannya kepadamu sekarang juga sebelum hal itu terjadi, supaya jika hal itu terjadi, kamu percaya, bahwa Akulah Dia. Markus 1462 / Lukas 2270 Jawab Yesus “Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit.” AKU adalah AKU, dialah Yesus Tuhan.
Rqf3Q69. 275 120 481 96 438 362 36 428 112

akulah allah tuhanmu maka sembahlah aku